My Instagram My Google+ LinkedIn My Facebook My Twitter RSS Feed

Review : Fifty Shades Freed


Holaaa... Akhirnya selesai juga baca novel seri terakhir trilogi FSOG. Setelah pending membaca novel ini setelah novel kedua. . hampir setahun. ~~  Karena kesibukan penyusunan skripsi, sidang, wisuda, dll.. In the end glad to know kisah Ana dan Christian berakhir  bahagia...

Pada novel ketiga ini terdapat beberapa bagian cerita yang memiliki alur maju mundur. Lalu ada cerita tambahan juga diakhir novel yang wajib disimak. Kisah ketika Christian baru menjadi bagian dari keluarga Grey dan kisah ketika Christian pertama kali bertemu Ana di-kantornya kemudian menyelidi tentang Ana lebih dalam.


Well, Saya akan membeberkan hal-hal romantis yang Christian T. Grey berikan kepada Ana pada novel ketiga ini. Here we go...


Christian dan Ana menikah dengan dihadiri orang-orang terdekat mereka. Dekorasi pink muda, silver dan putih gading menjadi tema warna di-pernikahan keduanya. Pernikahannya berlatar pemandangan teluk sore hari di rumah keluarga Grey. Wahh ,, bisa jadi rekomendasi untuk pernikahan impian.. jadi kepingin konsep pernikahannya seperti mereka (day dreaming mode : on )

Setelah acara pernikahan berlangsung, Christian dan Ana langsung pergi dari tempat resepsi untuk berbulan madu dengan Ana masih mengenakan gaun pernikahan ketika meninggalkan pesta pernikahannya. Hal yang so-sweet adalah Ana sendiri tidak mengetahui kemana Christian akan membawanya. Christian ingin membuat surprise untuk Ana. Ana mendapatkan kejutan romantis dari Christian setelah acara pernikahannya. ketika di Airport ana berpikir ia akan check-in di terminal keberangkatan maskapai umum. Jen-jeng.. ternyata mobil yang ditumpangi keduanya masuk melalui pintu lain untuk menuju pesawat jet pribadi milik Christian Grey yang bertuliskan Grey Enterprises Holding Inc. Aww... So sweet.

Ketika pesawat akan berangkat, Ana baru mengetahui bahwa destinasi tujuan pertama adalah London. Impian Ana adalah mengunjungi Inggris, dan Christian mewujudkan impian Ana.. :) Hal yang bikin melting pada kisah di bagian ini adalah ketika Ana terkejut bahwa ia akan ke London, Christian mengatakan “Aku tahu kau selalu bermimpi untuk pergi ke Eropa,” “Aku ingin membuat mimpimu menjadi kenyataan, Anastasia.” Karena Ana memang tidak pernah pergi jauh-jauh yang sampai meninggalkan daratan Amerika. Ngebayangin banget betapa beruntungnya Ana ini.. Kalo bener2 kejadian di kehidupan nyata harus sujud syukur nih ada cowo kayak gini :D karena Christian selalu mengingat apa yang Ana yang sukai dan apa yang menjadi impian Ana. Christian berusaha untuk membahagiakan Ana.
Bukan hanya London saja yang menjadi destinasi bulan madu mereka, setelah London ternyata Christian akan membawa Ana ke Paris, Perancis selatan. Whoaaa...




Ana dan Christian berjalan-jalan di Saint Paul de Vence pada masa bulan madu mereka di atas Kapal Fair Lady. Ketika memasuki salah satu galeri lukisan, Ana tertarik pada 3 lukisan Paprika yang dijual oleh pelukis. Ana mengatakan ketertarikannya pada lukisan tersebut kepada Christian. Ternyata harga masing-masing lukisannya adalah 5000 Euro. Ana terkejut ketika Christian benar-benar membelikan lukisan tersebut untuknya, karena menurut Ana harga lukisan tersebut benar-benar mahal. Tapi Christian meminta Ana untuk membiasakan dirinya atas kekayaan yang dimilikinya. Karena Christian mengatakan uang miliknya adalah uang Ana juga. :matabelo 

Hal lain yang so sweet pada saat bulan madu mereka adalah ketika Christian membelikan Ana sebuah gelang platinum anyaman logam yang berbentuk rangkaian bunga abstrak kecil dengan berlian kecil yang menempel pada hiasan hati, sebagai permintaan maaf Christian yang telah membuat tanda bekas borgol pada pegelangan tangan Ana. Ana mengatakan pada Christian bahwa ia tidak membutuhkan gelang tersebut, apalagi harganya mencapai 15000 Euro. Tapi Christian meyakinkan Ana bahwa ia menginginkan Ana memakainya. 

Tanpa Christian membelikan gelang tersebut untuknya, Ana merasa telah menjadi gadis yang paling beruntung karena Christian telah memberikannya begitu banyak hal termasuk kejutan destinasi bulan madu mereka yang tidak pernah terbayangkan oleh Ana. Ditambah lagi dengan pemberian gelang super mewah, Ana menjadi tidak enak kepada Christian. Ana mengungkapkan hal tersebut kepada Christian dan Christian mengatakan bahwa ia -lah yang paling beruntung untuk mendapatkan seorang Ana. Ada gak sih cowo yang kayak Christian Grey.. Pesen 1 ya gak pake lama <3>

Bukan hanya ini aja, Christian juga memberikan surprise hadiah Jam tangan omega yang terbuat dari platinum kepada ana pada saat sarapan pagi di London, dengan note romantis pada hadiahnya : Anastasia,

You are my everything,

My love , my life.

Christian


He knows well kalo perempuan menyukai surprise yang romantis.. So sweet..


Masih ketika mereka berbulan madu, ketika Ana terbangun dari tidurnya dan secara refleks menggerak-gerakan tangannya untuk mencari Christian. Ana mendapati Christian sedang duduk di sudut ruangan dan sedang memandangi Ana. Christian memandangi Ana yang tadi sedang tertidur dan memberi tahu ketika Ana mengiggau disela-sela tidurnya kemundian Christian mengecup kening Ana ketika keningnya mengernyit karena mengiggau.



Christian melakukan perjalanan bisnis ke New york. Christian mengatakan kepada Ana bahwa ia akan mengabarinya begitu sampai di New york dan Christian benar-benar melakukannya. Baru mendarat dan Christian masih di landasan pacu JFK, Christian mengabari Ana bahwa dirinya sudah tiba di New york. ~ Christian benar-benar menepati apa yang ia ucapkan. wuwuwuuw...


Christian memberikan kejutan kepada Ana liburan ke rumah yang dimiliki mereka di Aspen. Yang lebih surprise lagi adalah ketika Ana menaiki tangga pesawat jet GEH ternyata didalam pesawat sahabat Ana yaitu Kate, Ethan, Mia dan Elliot sudah duduk dibangku penumpang. Ana terkejut dan merasa bahagia atas kejutan yang Christian berikan padanya. Christian telah menyiapkan kejutan ini dengan rapih, karena Ana pernah mengatakan bahwa ia jarang bertemu dengan teman-temannya setelah menikah, Christian memberikan kejutan dengan menyertakan para sahabat Ana untuk ikut serta dalam liburan ke Aspen.




Nah, ada part yang meneganggkan di Novel ketiga ini, yaiyu ketika Leila yang merupakan mantan sub-nya Christian datang ke SIP untuk bertemu dengan Ana. Christian menunjukkan perhatiannya kepada Ana ketika Leila dan Susannah (mantan sub Christian) ada di kantor Ana. Leila merupakan salah satu daftar tamu yang di black-list untuk ditemui Ana. Dimana telah Christian sampaikan kepada para pengawal. Pengawal keamanan Ana yaitu Presscot telah menyampaikan hal tersebut kepada Ana. Tetapi Ana memutuskan untuk tetap menemui Leila dan Susi yang telah menunggu di ruang pertemuan di kantor Ana. Ana mengirim email kepada Christian bahwa Leila datang mengunjunginya dan akan mengabarinya begitu pertemuan selesai. Christian menelpon Ana sesaat sebelum Ana meninggalkan meja kerja-nya menuju ruang pertemuan, Ana memutuskan tidak menjawab telpon Christian. Christian langsung meluncur ke SIP karena khawatir dengan Ana.


Leila ternyata datang ke Seattle ingin menemui Christian tetapi Christian telah beberapa kali menolaknya. Jadi ia datang menemui Ana. Christian datang ke kantor Ana dan langsung masuk menemui mereka. Leila ingin mengucapkan terima kasih pada Christian dan ingin mengetahui bahwa Christian baik-baik saja, well Leila mengakui kepada Ana saat itu bahwa Leila mencintai Christian..

Glad to know kalo Christian itu tipe yang setia, Leila adalah masa lalunya dan pernah di novel pertama seinget saya diceritakan, kali Christian menjalani 1 hubungan hanya dengan 1 sub, jika hubungan tersebut berakhir dia baru akan memulai lagi dengan orang lain untuk menjadi sub barunya~.


Tapi agak sebel juga sih pas tau Christian ternyata membiayai biaya dokter, sekolah seni dan asuransi kesehatan Leila. Bahkan ketika Christian meminta Leila pergi dari Seattle hari itu juga, Christian masih menyampaikan akan mengirim supir untuk mengantar Leila ke bandara.. Iyuwhh~ Pasti cemburu lah kalo kita tau orang yang saat ini sudah bersama kita masih memperdulikan orang di masa lalunya. Atau karena Christian terlalu kaya ya? Bingung uangnya mau dikemana-in Whahaha. But Christian tidak menaruh perasaan apapun terhadap Leila, bahkan Christian marah dan mengancam akan memberhentikan semua biaya yang diberikan kepada Leila jika ia menemui Ana atau dirinya lagi.


Ketika Ana mendapat kabar bahwa Ayahnya mengalami kecelakaan dan berada di sebuah rumah sakit yaitu OHSU di Portland, Ana langsung pergi menuju rumah sakit tersebut dari Seattle. Dalam perjalanan menuju bandara Ana mengabari Christian bahwa ayahnya mengalami kecelakaan dan Ana akan pergi ke Portland saat itu juga, Christian tidak dapat pergi bersama Ana kesana karena ada pekerjaan yang harus diselesaikan baru kemudian akan menyusul. Setelah Ana sampai dirumah sakit bertemu Jose, ayah Jose dan menanyakan kabar ayahnya. Ia kemudian duduk di ruang tunggu RS untuk menunggu ayahnya yang sedang dioperasi, Tidak lama berselang pintu sisi koridor terbuka dan Jeng,, Christian telah sampai di RS menyusul Ana. Cepet banget.. Tentunya, karena Christian menggunakan pesawat jet pribadi miliknya untuk menyusul Ana ke Portland. Christian memeluk Ana untuk menenangkannya. Ia ingin menemani Ana disaat-saat Ana membutuhkan seseorang untuk memenangkan perasaannya yang sedang sedih. Patut dicontoh banget nih,, Christian benar-benar menunjukan perhatiannya kepada Ana tak perduli betapa sibuknya dia.. <3>


Yang saya suka dari Christian adalah dia benar-benar menunjukkan rasa cintanya kepada Ana. Perhatiannya dalam bentuk tindakan nyata patut diapresiasi (y). Ketika mengetahui bahwa ana dalam situasi bahaya, ketika Ana sedang mengalami saat-saat yang down, Christian selalu berada berusaha berada disisi Ana. Membuat Ana aman dan selalu berusaha membahagiakan Ana. He shows the meaning of unconditional love ~ bisa aja orang sekaya Christian menjadi seseorang yang “player”. Tapi hanya dengan Ana Christian ingin berbagi tentang segala hal. Bahkan ia lebih menyukai Ana tanpa make-up. Oh man ~~~


Ana dan Christian menginap di hotel Heathman Portland ketika mereka masih memantau perkembangan ayah Ana yang barus aja selesai di operasi. Tempat ini tentu saja membuat ana mengalami perasaan de-ja-vu..

Dan tepat pada hari ulang tahun Ana, Christian memberikan kejutan yang sangat manis di pagi hari dengan ketika Ana terbangun dari tidurnya, Christian telah duduk di tepi tempat tidur. Christian langsung membelai pipi Ana dan mengabari bahwa Christian telah menelpon rumah sakit untuk menanyakan keadaan ayah Ana, dan Christian mengatakan kepada Ana bahwa ayahnya dalam kondisi baik.


Bukan hanya itu aja, Setelah itu Christian juga memberikan hadiah kepada ana berupa kotak kecil yang berisikan terbuat dari emas putih yang benar-benar mempesona. Bentuk gelangnya seperti rantai dan tergantung beberapa ornamen kecil: Menara Eiffel, taksi London warna hitam, helikopter—Charlie Tango, sebuah glider melayang—kapal catamaran—The Grace, tempat tidur, dan es krim. Well hiasan-hiasan tersebut memiliki makna bagi mereka berdua. Hadiah ulang tahun Ana bukan hanya ini saja. Ketika Ana dan Christian berada di lobby hotel Heathman dan bersiap menuju RS, Audi R8 yang persis sama dengan milik Christian (hanya berwarna putih) juga menjadi kejutan dari Christian untuk ulang tahun Ana. *pingsan* Whaaahahah, sampe berkaca-kaca sendiri pas baca bagian ini. Ana pernah bergumam dimana walaupun hanya joke dan tidak memiliki kesungguhan. Dia ingin mobil R8 yang warna putih mungkin bagus. Dan Christian benar-benar mewujudkannya pada hari ulang tahun Ana yang ke 22 tahun. Dimana pada umur tersebut Ana telah menjadi Mrs. Grey.


Christian juga menyiapkan dinner spesial pada malam hari di hari ulang tahun Ana, dimana ia membawa Ana ke restoran pertama kali mereka membiacarakan tentang kontrak. (De Ja Vu Lagi) hihihi. Betapa terkejutnya Ana ketika mendapati orang -orang terdekatnya (Kate dan Elliot, Mia dan Ethan, Carrick dan Grace, Mr. Rodriguez dan José, dan Ibu Ana (Carla) dan Bob). Semua ada di sana menyambut Ana sambil mengangkat gelas mereka.




Pada novel ketiga ini diceritakan Christian dan Ana akhirnya menginkat janji sehidup semati sebagai sepasang suami istri, terdapat juga bagian-bagian yang menegangkan saat Jack Hyde (mantan atasan Ana di SIP) ingin membalaskan dendamnya kepada Ana dan Chrystian. Hyde menganggap Ana sebagai wanita yang matre dengan menikahi Christian dan Hyde memiliki dendam pada keduanya karena kejadian di SIP membuat ia dipecat dan posisinya digantikan oleh Ana. Hyde lah yang memiliki andil dalam terbakarnya kantor Christian, Membuntuti mobil Christian dan Ana setelah pulang dari rumah orang tua Christian, Menyusupi apartemen Christian untuk menculik Ana, (tidak berhasil). Dan pada akhirnya Hyde menculiki adik Christian yaitu Mia dengan bantuan Elizabeth yang merupakan rekan kerja Ana di SIP.


Pada saat Hyde menelpon Ana untuk meminta tebusan 5 juta US dolar, Ana sedang mengalami masalah dengan Christian karena Christian marah besar ketika mengetahui bahwa Ana hamil. Ana pergi ke Bank untuk mencairkan uang dan megatakan pada Christian bahwa ia memutuskan untuk meninggalkan Christian (padahal sebenarnya tidak, Jadi Ana tberbohong, ia tidak ingin Christian ikut campur jika mengetahui hal yang terjadi sebenarnya, Hyde akan membunuh Mia jika ada orang lain yang mengetahui penculikan tersebut) dan pada akhirnya Hyde gagal untuk mendapatkan uang tersebut karena sang pahlawan yaitu Christian segera datang menyelamatkan Ana.. Wuhuuuu...


Pada awalnya Christian marah saat mengetahui Ana hamil. Christian belum siap membagi Ana untuk siapapun dan Christian belum siap menjadi seorang ayah. Tapi setelah peristiwa penculikan Mia dan mengetahui pengorbanan yang Ana lakukan. Christian sadar bahwa apa yang ia lakukan kepada Ana adalah sesuatu hal yang salah. Christian bahkan tidak beranjak dari tempat tidur Ana ketika ia dirawat di rumah sakit karena dianiaya oleh hyde. Christian juga mengkhawatirkan calon anaknya.

Di akhir cerita Ana dan Christian hidup bahagia dengan anak laki-laki mereka yang dinamai Theodore Raymond Grey(Ted). Ana sukses dengan Grey publishing yang penjualan novelnya (Boyce Fox) meledak (New York Times Best Sellers). Di akhir cerita ini juga diceritakan Mrs. Jones akhirnya bersatu dengan Taylor, Kate dan Elliot akhirnya menikah, mereka memiliki satu orang putri cantik bernama Ava, Tapi untuk Ethan dan Mia tidak diceritakan (hmm,, sepertinya mereka tidak berlanjut.. ) :-/
Wajib baca deh novel ketiganya, banyak hal yang menarik untuk disimak. Tulisan ini hanya merangkum hal-hal romantis yang Christian lakukan menurut versi saya :3 sisanya silahkan temukan sendiri didalam novelnya.. Hihihihi... 
Banyak orang yang beranggapan ini hanya novel erotis,. well harus baca keselurahannya dulu sebelum bisa menyimpulkan.  walaupun memang ada bagian2 yang ++ wahah.. :)) tapi novel ini juga menceritakan sisi kisah romantis yang menarik antara Christian Grey dan Anastasia Steele, IMO Novel ini juga memberikan pencerahan bagaimana mengetahui apakah seorang laki-laki itu mencintai dengan sungguh-sungguh. well kita bisa lihat dari Christian Grey.Bagaimana sisi kehidupannya yang gelap sebelum bertemu dengan Ana. dimana ia berusaha " mencoba " untuk meninggalkan sisi gelapnya demi Ana. Christian yang menunjukan lewat tindakan untuk membuktikan perhatian dan cintanya. Christian yang mengingat jelas Setiap hal yang Ana katakan mengenai impian dan hal-hal yang disukai (Twinnings English Breakfast Tea). aaa.. Pokoknya bener2 yah Christian Grey ini merupakan sosok impian banget.